Sunday 8 December 2013

"Karena Kamu . . ."

Sebuah tulisan yang mampu mewakili rasaku ketika bersamamu. Bukan sebuah tulisan yang tanpa latar belakang, namun ini sebuah tulisan berdasarkan kenyataan. Kenyataan bahwa aku nyaman dalam sebuah keadaan, keadaan ketika bersamamu.
Karena kamu . . .
Mampu menjadi Ibuku, yang setiap saat cerewet tentang kemana aku akan keluar, cerewet tentang baju yang akan aku pakai, ceweret tentang kesehatanku, makanku terutama, yang bisa manjain aku, yang dengan bijaksana menasehatiku ketika aku salah.
Mampu menjadi Bapakku, yang selalu menegurku untuk menghargai waktu, juga selalu menegurku untuk menghargai uang, yang selalu mengingatkanku akan kehidupan esok.
Mampu menjadi Nenekku, yang selalu peduli sama pola makanku, sama makananku, yang selalu dengan lembut memperhatikanku ketika aku lelah.
Mampu menjadi Adekku, yang bisa menempatkan aku sebagai orang yang terkadang lebih dewasa dari kamu, yang bisa membuatku merasa dihargai, yang bisa membuatku merasa seperti anak kecil kembali.
Selain itu, kamu seperti . . .
Ibuku, bijaksana, yang terkadang mendadak egois untuk kebaikanku.
Bapakku, yang selalu displin waktu, tegas, yang selalu berpikir tentang masa depan.
Nenekku, yang teduh, lembut, penyayang.
Adekku, yang selalu manja sama aku, yang selalu ingin bersamaku.
Ketika aku rindu Ibu, aku bisa mendapatkan sikap bijaksananya dari kamu.
Ketika aku rindu Bapak, aku bisa mendapatkan sifat tegasnya dari kamu.
Ketika aku rindu Nenek, aku bisa mendapatkan kelembutannya dari kamu.
Ketika aku rindu Adek, aku bisa mendapatkan sikap kanak-kanaknya dari kamu.
Semoga ini sebuah rasa yang tak akan pernah sirna. Terima kasih, kamu telah mampu menjadi apapun dari bagian orang-orang yang sangat berarti untuku.
~Ibu, Bapak, Nenek, Adek, dan Kamu "Fariz Bastomy".~

No comments:

Post a Comment