Saturday 23 November 2013

Aku Tak Mau Melihat Biola Ini Lagi di Kamarku!

         Awalnya aku sudah merasa "deg" ketika kamu akan menitipkan biolamu di kamarku. Bukannya apa, aku hanya parno sama tempat biolanya. Seperti peti mati sih, serem. Tapi karena kasian sama kamu, dan daripada kamu kerepotan bawa
saat kita kencan nanti yaudahlah gak apa-apa, biar ku taruh di kamarku saja. Sepulang kencan sekitar pukul delapan, aku langsung ke tempat paling nyaman yang pernah ada yaitu di atas tempat tidur, buka laptop kesayanganku, dan wifi-an. Enggak terasa pula waktu sudah menunjukkan pukul 23.23 malam itu. Tiba-tiba aku berhalusinasi, ingat sebuah film yang pernah ku lihat mengenai Biola Tua yang misterius kalau gak salah judul filmnya "Biola Tak Bertuan", aku memandangi biola yang tergeletak di sudut kamarku membayangkan bagaimana kalau misalnya tempat biola ini terbuka, lalu biola ini tiba-tiba bersuara seperti ada yang memainkan atau tiba-tiba muncul sosok makhluk halus yang ternyata pemilik biola ini yang sudah mati. Aaaaaaaak! Alhasil, aku ketakutan hebat dibuatnya. Tepat pukul 01.00 aku menutup laptopku dan beranjak tidur, tetapi aku masih belum bisa memejamkan mataku. Jarum jam terus berdetak hingga menunjukkan pukul 02.45, mataku pun masih belum bisa terpejam, mata ini masih memandangi biola di sudut kamar. Aku berdoa semoga hanya halusinasi jika misalnya aku melihat biola ini terbuka atau bahkan dimainkan. Semoga tidaaaaaaak!
        Tik tok, tik tok, jarum jam bekerku terus berdetak. Hingga jarum jam menunjukkan pukul 03.50 dan sayup-sayup terdengar suara adzan shubuh, alhamdulillah aku menghela nafas panjang. Aku segera mengambil air wudhu, sholat dan kemudian tidur. Paginya ketika ku terbangun dan melihat biola itu, tiba-tiba rasa takut kembali muncul, dan aku berkata dalam hati "Aku Tak Mau Melihat Biola Ini Lagi di Kamarku!"

No comments:

Post a Comment